Pekalongan - Sebagai langkah dalam mencegah terjadinya penyebaran Virus Covid-19 di lingkungan kerja, Polres Pekalongan secara konsisten memperhatikan penerapan protokol kesehatan yang ada. Penyediaan hand sanitizer pada titik-titik tertentu dilakukan guna mendukung dan mewujudkan lingkungan kerja yang sehat dan terbebas dari Covid-19.
Hand sanitizer sendiri memiliki fungsi sebagai alternatif untuk membersihkan tangan dari virus dan bakteri yang mungkin saja menempel dari benda-benda yang disentuh di kala tidak ada air dan sabun menjadi pilihan dalam mendukung penerapan protokol kesehatan.
“Secara berkala hand sanitizer yang akan habis segera dilakukan pengisian ulang. Hal ini sebagai langkah antisipasi dan bentuk komitmen Polres Pekalongan dalam memerangi Covid-19 di lingkungan Polres Pekalongan. Hal tersebut disampaikan Kapolres Pekalongan AKBP Dr Arief Fajar Satria, S.H., S.I.K., M.H., melalui PS.Kasi Humas Ipda Heru, Selasa (14/12/2021).
Ipda Heru menerangkan bahwa hand sanitizer untuk saat ini menjadi salah satu hal yang penting untuk mencegah wabah virus Corona. Oleh sebab itu disemua satuan kerja dan didepan ruang pelayanan masyarakat baik di Polres maupun Polsek disediakan cairan pencuci tangan (hand sanitizer).
Baca juga:
Babinsa Pantau Vansinasi di Desa Kalisalak
|
"Hand sanitizer saat ini dilingkungan kerja dan di ruang pelayanan masyarakat merupakan salah satu hal yang penting yang harus dimiliki untuk dapat digunakan baik oleh Pengunjung maupun anggota, " tuturnya.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa pihaknya juga melakukan pengisian ulang yang di lakukan secara berkala. Apabila ada wadah hand sanitizer yang sudah hampir habis maka akan segera kita isi oleh petugas yang ditunjuk dalam hal ini anggota Sidokkes dan kita berharap setiap yang ada disini dapat terus menerapkan protokol kesehatan guna menekan penyebaran virus serta bakteri.
Adapun penyediaan hand sanitizer ini juga berguna untuk mendukung perilaku hidup bersih dan sehat yakni dengan rajin mencuci tangan terlebih di masa pandemi Covid-19 saat ini. Melalui penerapan hal tersebut dapat meminimalisir terjadinya penularan dan perpindahan penyakit dari kuman bakteri melalui tangan, ujar Ipda Heru .